Masih ingat bagaimana cara kita untuk dapat terhubung ke jaringan lokal maupun internet beberapa tahun yang lalu? Hmm. Dulu untuk bisa terhubung ke suatu jaringan, kita membutuhkan adanya media transmisi dengan menggunakan kabel UTP yang kemudian dicolok ke perangkat laptop atau komputer. Sementara untuk perangkat ponsel, kita masih menggunakan paket data seluler untuk bisa terkoneksi ke internet.
Jaman telah berkembang kian pesat. Kita yang dulu diharuskan menggunakan kabel, juga harga paket data yang cukup mahal, kini telah berubah dengan hadirnya koneksi nirkabel atau lebih dikenal dengan wireless alias WiFi. Dengan teknologi WiFi, kita bisa lebih leluasa untuk dapat terkoneksi dimana saja tanpa harus memikirkan panjang kabel yang tersedia.
Harga provider internet yang semakin murah menjadikan WiFi sudah menjadi bagian penting dari keseharian kita. Entah itu di rumah, kantor, bahkan di tempat public sekalipun. Namun, tentu saja jika dibandingkan dengan koneksi menggunakan kabel, akan terdapat beberapa kelebihan dan kekurangan dari keduanya.
Salah satu kekurangan yang dimiliki oleh WiFi dibandingkan apabila kita menggunakan kabel adalah terkait dengan stabilitas dari koneksi WiFi. Seringkali koneksi WiFi menjadi tidak stabil karena sinyal yang didapat tidak full atau lemah. Hal ini bisa disebabkan oleh beberapa faktor, seperti adanya tembok atau penghalang, kualitas dari router WiFi, dan masih banyak lagi.
Namun, kamu tidak perlu khawatir, karena sudah tersedia beberapa perangkat jaringan yang bisa menjadi cara untuk dapat memperkuat sinyal WiFi. Sehingga sinyal dapat terdistribusi dengan merata di seluruh ruangan. Lantas, perangkat apa yang dimaksud? Let’s check this out!
Pernah mendengar nama Wireless Repeater atau Wireless Extender? Jika belum tidak masalah. Wireless Repeater singkatnya adalah perangkat jaringan yang memiliki fungsi untuk dapat memperluas sinyal WiFi dari jangkauan yang sebenarnya. Beberapa Wireless Repeater ada yang dapat bekerja tanpa harus memiliki koneksi kabel yang terhubung pada router.
Untuk dapat menggunakan Wireless Repeater dengan maksimal, kamu perlu untuk melakukan survey terlebih dahulu pada area WiFi yang memiliki sinyal yang lemah. Singkatnya, penempatan wireless repeater disarankan berada pada area yang beririsan. Beririsan disini maksudnya yaitu posisi dimana sinyal WiFi sudah lemah dan umumnya ditandai dengan wireless bar “1”, baik pada laptop atau HP.
Untuk lebih jelasnya, kamu bisa melihat ilustrasi di bawah:
Sebelum menggunakan wireless repeater, area yang terjangkau oleh sinyal WiFi adalah area A dengan berwarna biru. Sementara pada ruangan B hanya ada sedikit sinyal WiFi yang terjangkau. Oleh karena itu, perlu ditambahkan perangkat repeater agar ruangan B dapat memiliki sinyal WiFi yang sama baiknya dengan area A.
Setelah repeater berjalan dan ditempatkan pada area yang beririsan, maka kini pengguna yang berada di ruangan B sudah memiliki sinyal yang lebih baik dan lebih kuat. Jika sinyal dirasa masih kurang, kamu bisa mengatur ulang peletakannya dan hindari tempat yang terhalang tembok, kaca, dan lainnya.
Nah, jika kamu sudah tahu tentang fungsi dan bagaimana cara perangkat jaringan repeater bekerja, selanjutnya apa merk wireless repeater yang bagus dan dimana tempat membelinya? Saat ini telah banyak produk wireless repeater yang tersedia. Merk paling umum ditemukan seperti TP Link, D Link, dan lain-lain. Kamu bisa memilih dan langsung membelinya melalui marketplace atau toko komputer di daerah kamu.
Referensi : https://teknolagi.id/cara-memperkuat-sinyal-wifi/