Orchid Forest Cikole, terletak di tengah hutan lindung Lembang, adalah tujuan wisata yang menawarkan pengalaman alam terbuka di atas lahan seluas 12 hektar.
Destinasi ini kaya akan berbagai atraksi menarik yang mengundang pengunjung untuk berpartisipasi dalam kegiatan luar ruangan, dikelilingi oleh keindahan alam yang asri dan udara sejuk khas Lembang, yang membuat setiap aktivitas menjadi lebih menggembirakan.
Menuju ke lokasi ini, pengunjung akan melewati jalan yang berkelok dan menanjak. Selama perjalanan, pemandangan menarik dari berbagai tempat wisata lain yang tak kalah serunya berada di sisi kiri dan kanan jalan, siap memikat hati setiap pengunjung.
Mengunjungi Orchid Forest Cikole adalah sebuah petualangan yang menantang, mengingat luasnya area yang sulit untuk ditelusuri seluruhnya dalam satu hari. Kelelahan mungkin akan menyergap, namun pengalaman yang ditawarkan menjadikannya sebuah perjalanan yang tak terlupakan.
Informasi Jam Buka dan Tarif Masuk Orchid Forest Cikole
Orchid Forest Cikole di Lembang menyambut pengunjung mulai pukul 09.00 pagi hingga 18.00 sore setiap hari. Bagi Anda yang berkeinginan untuk menginap, area camping di Orchid Forest tersedia dan beroperasi selama 24 jam. Namun, perlu diingat bahwa jam operasional ini bisa berubah sewaktu-waktu.
Harga Tiket Orchid Forest Cikole ditetapkan sebesar Rp 45.000 per orang. Meskipun mungkin terkesan cukup mahal, tarif ini sudah mencakup beberapa fasilitas yang akan menambah kenyamanan pengunjung.
Dengan membayar tarif tersebut, pengunjung akan mendapatkan asuransi sebesar Rp 7.500 dan voucher makan senilai Rp 10.000 yang bisa digunakan di area food court. Selain itu, untuk menikmati beberapa atraksi tertentu, pengunjung mungkin perlu membayar biaya tambahan.
Panduan Lokasi dan Cara Mengakses Orchid Forest Cikole
Orchid Forest Cikole, yang juga dikenal sebagai destinasi wisata hutan pinus di Lembang, terletak di Genteng, Cikole, Kecamatan Lembang, Kabupaten Bandung Barat.
Sebagai salah satu titik pariwisata utama di Lembang, pemerintah setempat telah memastikan aksesibilitas ke lokasi ini terjaga dengan baik. Untuk mencapai destinasi ini, tersedia jalur yang relatif mudah diikuti, baik bagi pengguna kendaraan roda dua maupun roda empat.
Sangat dianjurkan untuk menggunakan kendaraan pribadi mengingat kendala yang mungkin dihadapi saat menggunakan transportasi umum, yang umumnya melibatkan pergantian moda transportasi berkali-kali.
Orchid Forest Cikole berada di rute yang sama dengan yang menuju ke objek wisata Gunung Tangkuban Perahu, posisinya sebelum mencapai Gunung Tangkuban Perahu. Ini memungkinkan pengunjung untuk berhenti dan menikmati kedua tempat wisata tersebut dalam satu perjalanan.
Dari pusat Kota Bandung, jarak ke Orchid Forest Cikole kurang lebih 22 kilometer (km), yang dapat ditempuh dalam waktu sekitar satu jam tanpa kemacetan.
Untuk menghindari keramaian, lebih baik berkunjung pada hari kerja. Pada akhir pekan dan hari libur, tempat ini biasanya lebih ramai, dan kondisi lalu lintas yang padat dapat memperpanjang waktu perjalanan.
Atraksi Menawan di Orchid Forest Cikole
Orchid Forest Cikole menawarkan beragam atraksi yang ramah untuk semua kalangan usia, dengan kegiatan dan area bermain yang berlimpah. Di antara daya tarik utama di lokasi ini, beberapa yang menonjol mencakup:
1. Taman Anggrek
Berlokasi di jantung hutan lindung, Orchid Forest Cikole memamerkan atraksi yang erat kaitannya dengan kekayaan alam sekitarnya, salah satunya adalah Taman Anggrek.
Taman ini diakui sebagai salah satu taman anggrek terluas di Indonesia, dengan koleksi mencapai 157 varietas anggrek yang berbeda, menambahkan pesona unik pada tempat ini.
Anggrek di taman ini memiliki asal-usul dari berbagai belahan dunia, menjadikannya pusat konservasi dan perbanyakan untuk berbagai spesies anggrek langka.
Keindahan anggrek yang terawat dengan baik ini tidak hanya memukau mata, tetapi juga vital untuk dijadikan sumber benih atau bibit dalam upaya penyebaran dan pelestarian anggrek di tempat lain seperti Grafika Cikole.
2. Jembatan Kayu
Salah satu atraksi yang tak kalah menarik di Orchid Forest Cikole adalah jembatan kayu, atau dikenal juga sebagai wooden bridge. Jembatan ini menjadi spot favorit bagi para pengunjung yang ingin mengabadikan momen dengan latar yang instagramable.
Keamanan jembatan ini terjamin, memberikan kepercayaan bagi pengunjung untuk berjalan menyeberanginya tanpa khawatir.
3. Flying Fox
Tidak ada kunjungan ke sebuah destinasi alam yang terasa lengkap tanpa adanya atraksi flying fox. Di Orchid Forest Cikole, flying fox menjadi salah satu aktivitas paling populer di antara pengunjung. Bagi Anda yang menyukai tantangan dan kegiatan ekstrem, flying fox ini adalah kegiatan wajib yang harus dicoba.
Terletak pada ketinggian antara 10 hingga 20 meter, flying fox ini menawarkan pengalaman yang seru dan menantang, memacu adrenalin sambil menikmati pemandangan alam dari atas.
Namun, bagi Anda yang memiliki fobia ketinggian, mungkin perlu mempertimbangkan kembali sebelum mencoba. Keselamatan pengunjung adalah prioritas, sehingga pemeriksaan keselamatan akan dilakukan terlebih dahulu oleh petugas.